Indramayu, karna.id – Sekretaris Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kedokanbunder Indramayu, Amin Hidayat mengatakan peran penting strategis santri dalam kehidupan bermasyarakat.
“Peranan santri sangat penting dan strategis di tengah kehidupan sosial masyarakat. Peranan strategis tersebut mencakup santri mengisi pos-pos stratregis dengan ikut berperan di lembaga formal maupun nonformal yang berhubungan dengan kehidupan masyarakat di semua bidang,”ujar Amin saat mengisi acara Majelis Dzikir dan Shalawat Forum Silturahmi Alumni Pondok Pesantren Al-Huda (Forsada) Wajak Malang Jawa Timur, di Desa Kaplongan, Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu, pada Sabtu 04 juni 2022 lalu.
Menurut Amin, keberadaan Forsada dapat menjadi wadah silaturrahmi alumni untuk menghasilkan sinergi diantara alumni yang pada gilirannya ini merupakan bagian dari upaya merawat peran strategis santri di masyarakat karena dengan adanya forum silaturahmi ini memungkinkan kita bertukar informasi, ide dan saling support terkait peran strategis santri seperti amanat pesantren yaitu “Khoirunnaas anfa’uhum linnaas”.
Baca juga : Wakil Sekretaris DPD KNPI Indramayu Apresiasi Langkah PCNU Menyusun Kepengurusan
“Santri menjadi sebaik-baik manusia yang bermanfaat bagi banyak orang dalam hal ini ikut berperan aktif di kehidupan masyarakat,” imbuhnya.
Amin mengungkapkan bahwa merawat peranan strategis santri lewat forum silaturahmi ini perlu menjadi kesadaran semua pihak untuk sepenuh hati menghidupkan kegiatan ini sehingga nantinya kegiatan ini akan banyak memiliki manfaat.
“Bukan saja terjalinnya silaturahmi antar alumni atau dengan almamater Ponpes kita, tetapi juga bisa menjadi wadah untuk kita memahami segmentasi-segmentasi peran santri yang strategis seperti apa di masyarakat kedepannya,” tutupnya.