Beranda Budaya Ikatan Akuntan Indonesia Berkomitmen Bina Ekonomi Kreatif Kampung Budaya Polowijen

Ikatan Akuntan Indonesia Berkomitmen Bina Ekonomi Kreatif Kampung Budaya Polowijen

MALANG, karna.id — Kampung Budaya Polowijen (KBP) sebagai salah satu kampung tematik budaya yang berlokasi di Kec. Blimbing, Kota Malang terus menggeliat. Pelbagai event seni budaya digelar secara rutin sebagai wujud komitmennya menguri-uri budoyo.

Sejarah Polowijen mencatat terdapat situs Ken Dedes yang merupakan ibu dari raja-raja besar di tanah Jawa. Ada juga petilasan Sumur Windu Ken Dedes dan Mandala Empu Purwa, petilasan Joko Lulo, makam Mbah Reni penemu Topeng Malangan, dan Mbok Gundari penari Topeng Malangan. Keberadaan situs-situs tersebut akan mampu menggerakkan ekonomi masyarakat Polowijen.

Potensi tersebut mendapatkan respon dari pengurus Ikatan Akuntan Indonesia Kompartemen Pendidik (IAI Kapd). Sebagai wadah profesi akuntan pendidik, mereka berkomitmen membina kelompok masyarakat Polowijen di bidang ekonomi kreatif. Hal itu mengemuka pada Rapat Kerja IAI Kapd di Universitas Airlangga Surabaya beberapa waktu lalu.

“Kami siap membina kelompok masyarakat KBP dalam bidang pengembangan ekonominya. Di sana ada kriya batik, kriya topeng, dan masih banyak potensi lainnya. Misalnya bagaimana membuat koperasi dan pembukuan yang baik,” kata Wakil Ketua 3 Bidang Pengabdian Masyarakat dan PPL, Dr. Sekar Mayangsari di Surabaya, Jumat (25/01).

Sekar yang merupakan dosen Universitas Trisakti Jakarta menegaskan, bahwa IAI Kapd siap memfasilitasi pendirian koperasi dan manajemen keuangannya yang tujuannya mendongrak ekonomi masyarakat sekitar.

Respon positif juga dikemukakan Tim Ahli Ketua IAI Kompartemen Akuntan Pendidik Bidang Kerja Sama Prof. Eko Ganis. Kami akan melakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan KBP, kemudian kami akan menugaskan rekan-rekan yang ada di Jawa Timur untuk turun langsung membina KBP,” kata guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Malang tersebut.

Sementara, dalam penutupan rapat kerja IAI, Ketua IAI Kapd Prof. Dr. Dian Agustia berharap semua bidang berkolaborasi dan bersinergi untuk menjalankan program mencapai visi IAI yaitu, menjadi organisasi profesi terdepan dalam pengembangan pengetahuan dan praktek akuntansi, manajemen bisnis dan publik, yang berorientasi pada etika dan tanggung jawab sosial, serta lingkungan hidup dalam perspektif nasional dan internasional. “Intinya wujud nyata dari pengabdian IAI untuk masyakat dengan membuat program nyata untuk masyarakat,” tukas dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unair itu.