Malang, karna.id — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur mengadakan acara sosialisi terkait dengan demokrasi dan pemilu kepada pemilih pemula. Acara ini bekerja sama dengan Forum Alumni HMI Wati (Forhati) Jatim pada Minggu (17/12/2023) di Hako Kafe, Jl. Soekarno Hatta, Kota Malang.
Kegiatan sosialisasi ini mengambil tema “Menuju Demokrasi Berkualitas: Peran Pemilih Pemula Dalam Menentukan Pemimpin Indonesia Berkeadilan”.
Koordinator Presidium Forhati Jatim, Ana Sopana dalam sambutannya menyampaikan bahwa, 14 Februari 2024 akan dilaksanakan pesta demokrasi lima tahunan.
Baca juga: Daftar Caleg DPR RI Malang Raya (Jatim 5) untuk Pemilu 2024
Menurutnya, setidaknya ada tiga hal pokok yang perlu dipahami masyarakat dalam acara sosialisasi KPU ini.
Pertama, ia menegaskan, KPU merupakan lembaga independen non partai yang bertugas memfasilitasi masyarakat menggunakan hak pilihnya.
Kedua, dalam pemilu, juga memiliki prinsip Luber. Kerahasian dan privasi preferensi pilihannya.
Ketiga, KPU terus berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu mendatang. Tujuannya, menekan angka golput (tidak memberikan suara) pada pemilu 2024.
Dalam Sambutannya, Komisioner KPU Jatim, Insan Qoriawan menyampaikan, salah satu indikator kesuksesan pemilu merupakan tingkat partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya.
Menurutnya, tidak mungkin KPU berhasil dalam tugasnya tanpa kolaborasi dengan elemen masyarakat. Salah satunya adalah Forhati Jawa Timur ini.
Melalui forum ini, ia berharap agar peserta yang hadir mau menjadi corong pendorong kesuksesan pemilu.
“Sampaikan ke teman, istri, tetangga, dan lain-lain agar datang ke TPS pada 14 Februari 2024,” ungkapnya.
Menurutnya, persoalan melabuhkan pilihan ke calon mana, itu bukan urusan KPU. Insan menegaskan, tugas KPU adalah meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu 14 Februari 2024 mendatang.
Penting diketahui, sosialisasi peningkatan partisipasi pemilih digelar secara kontinyu oleh KPU di seluruh tingkatan jelang Pemilu 14 Februari 2024.